Mencari TUHAN

July 2, 2010 , Posted by JW17 at 9:29 AM



Cerita ini aku dapatkan dari seorang teman yang bernama Rika melalui sebuah benda berbentuk segiempat yang biasa dipakai untuk menelepon, mengirim pesan, dan lain sebagainya. Sesungguhnya cerita berikut ini sudah cukup lama bersarang di dalam benda berbentuk segiempat yang penulis sebutkan di atas dan juga di dalam komputer penulis. Akan tetapi, berhubung terbatasnya waktu yang penulis miliki, maka hari ini baru sempat penulis posting-kan ke blog ini. Baiklah, tanpa bertele-tele lagi, inilah isi dari pesan tersebut, sebuah cerita yang cukup menarik untuk disharing kepada kita semua. Semoga bermanfaat.

Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut dan merapikan brewoknya. Setelah mengetahui model rambut yang diinginkan sang konsumen, si tukang cukur pun mulai memotong rambutnya sambil membangun sebuah pembicaraan. Mereka membicarakan banyak topik pembicaraan dan sesaat topik pembicaraan mereka beralih tentang Tuhan. Si tukang cukur mengatakan, “Saya tidak percaya Tuhan itu ada.”

“Kenapa kamu berkata begitu?” timpal si konsumen.

“Begini, coba Anda perhatikan di depan sana, di jalanan. Katakan padaku, jika Tuhan itu ada, apakah akan ada orang yang sakit? Akankah ada orang yang terlantar? Jika Tuhan ada, tidak akan ada sakit ataupun kesusahan. Saya tidak dapat membayangkan Tuhan Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi.”

Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon karena dia tidak ingin memulai adu mulut. Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu, dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar, kotor dan brewok yang tidak dicukur. Orang itu terlihat tidak terawat. Si konsumen lantas berbalik ke tempat tukang cukur dan berkata padanya, “Kamu tahu, sebenarnya TUKANG CUKUR itu TIDAK ADA!”

Si tukang cukur tidak terima, “Apa maksud Anda? Saya di sini dan saya adalah seorang tukang cukur. Saya baru saja mencukur rambutmu.”

“Tidak!” elak si konsumen. “Tukang cukur itu tidak ada, sebab jika ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang ada di luar sana.”

“Ah, tidak. Tukang cukur itu tetap ada!” sanggah si tukang cukur. “Apa yang kamu lihat itu adalah salah mereka sendiri, kenapa mereka tidak datang ke saya!”

“Cocok!” kata si konsumen menyetujui. “Itulah point utamanya! Sama dengan Tuhan, TUHAN itu juga ADA! Tapi apa yang terjadi?! Orang-orang tidak mau mencarinya. Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”

Si tukang cukur terdiam.


Jadi, apakah Anda percaya kalau Tuhan itu memang Ada? Silakan baca yang INI juga jika Anda masih ragu…
Salam TUJUH BELAS…!!!


Share/Bookmark

Currently have 1 comments:

  1. Fifo_fc says:

    yep2..that's right..:D..tergantung kitanya aja yg mau gimana..:)

Leave a Reply

Post a Comment

Komentar Anda sangat dibutuhkan demi pengembangan blog ini... Please feel free to write a little comment here...^.^ Thanx a Lot...

Related Posts with Thumbnails